Persijap Jepara memetik kemenangan pertama mereka di Liga Prima Indonesia (IPL) 2011/12 setelah mengalahkan Persiba Bantul 1-0 di Stadion Gelora Bumi Kartini, Sabtu (11/2).
Tambahan tiga angka ini membuat Persijap meninggalkan dasar klasemen sementara, dan naik satu tangga ke peringkat 11 dengan nilai lima dari enam pertandingan yang telah dijalani. Posisi juru kunci kini ditempati PSMS Medan yang mengoleksi poin tiga.
Sedangkan kekalahan membuat Persiba gagal mewujudkan ambisi menempel Semen Padang di puncak klasemen. Persiba harus puas menempati posisi ketiga dengan raihan angka 13, terpaut tiga poin dari Semen Padang.
Pertandingan antara Persijap dan Persiba diwarnai aksi unjuk rasa pendukung tuan rumah. Fans Persijap menuntut agar manajemen tim memecat Agus Yuwono dari jabatan pelatih, karena dianggap gagal mengangkat performa tim.
Bermain di kandang, Persijap yang berambisi meraih angka penuh mencoba memperagakan permainan agresif. Namun tuan rumah mengalami kesulitan untuk menembus barisan belakang Persiba yang cukup solid.
Tambahan tiga angka ini membuat Persijap meninggalkan dasar klasemen sementara, dan naik satu tangga ke peringkat 11 dengan nilai lima dari enam pertandingan yang telah dijalani. Posisi juru kunci kini ditempati PSMS Medan yang mengoleksi poin tiga.
Sedangkan kekalahan membuat Persiba gagal mewujudkan ambisi menempel Semen Padang di puncak klasemen. Persiba harus puas menempati posisi ketiga dengan raihan angka 13, terpaut tiga poin dari Semen Padang.
Pertandingan antara Persijap dan Persiba diwarnai aksi unjuk rasa pendukung tuan rumah. Fans Persijap menuntut agar manajemen tim memecat Agus Yuwono dari jabatan pelatih, karena dianggap gagal mengangkat performa tim.
Bermain di kandang, Persijap yang berambisi meraih angka penuh mencoba memperagakan permainan agresif. Namun tuan rumah mengalami kesulitan untuk menembus barisan belakang Persiba yang cukup solid.
Sejumlah peluang juga diperoleh tim Laskar Kalinyamat. Tapi penyelesaian akhir yang buruk membuat Persijap tak kunjung melesakkan gol ke dalam gawang lawan.
Di lain sisi, Persiba memberikan perlawanan, dan sempat mengancam gawang tuan rumah. Kendati demikian, peluang yang diperoleh tim tamu dapat dimentahkan kiper Danang Wihatmoko. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama usai.
Persijap tidak mengendurkan tekanan mereka di babak kedua guna meraih poin absolut. Tapi, penyelesaian akhir yang buruk kembali terulang di awal babak kedua, sehingga gawang Wahyu Tri Nugroho masih aman selama satu jam.
Kubu Persijap akhirnya bersorak kegirangan pada menit ke-67. Tendangan bebas Julio Lopez tidak bisa diantisipasi Wahyu Tri, sehingga bola menembus gawangnya, setelah sempat membentur tiang lebih dulu.
Tertinggal satu gol, Persiba langsung bangkit untuk menyamakan kedudukan. Tensi permainan menjadi panas, sehingga beberapa kali terjadi pelanggaran keras. Kendati demikian, Persiba gagal merobek jala tuan rumah hingga pluit panjang ditiupkan wasit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar